Promosi Doktor Pascasarjana UIN Walisongo Semarang

Dalam Masa Pandemi COVID-19 Pascasarjana UIN Walisongo tetap Berkomitmen untuk Menggelar acara Promosi Doktor bagi Mahasiswa S3. walaupun harus di lakukan secara Online,tidak mengurangi kualitas penilaian dari para penguji. berikut nama-nama yang telah berhasil lulus dalam ujian terbuka Pascasarjana UIN Walisongo Semarang.

  1. Mastori

https://sigijateng.id/2021/relasi-dakwah-dan-kuasa-pada-rezim-jokowi-seperti-apa/

 

2. YOGI PRANA IZZA

https://sigijateng.id/2021/yogi-prana-izza-ceritakan-tokoh-tokoh-nyentrik-ilmu-kalam-dan-tasawuf-di-hadapan-imam-besar-masjid-istiqlal/

 

3. ATTHOILAH ISLAMI

https://sigijateng.id/2021/bagaimana-penerapan-hukum-islam-di-indonesia-menurut-nurcholish-madjid-ini-penjelasan-athoillah/

Promosi Doktor Pascasarjana UIN Walisongo di Masa Pandemi COVID-19 di Lakukan Secara Daring/Online

Dalam Masa Pandemi COVID-19 Pascasarjana UIN Walisongo tetap Berkomitmen untuk Menggelar acara Promosi Doktor bagi Mahasiswa S3. walaupun harus di lakukan secara Online,tidak mengurangi kualitas penilaian dari para penguji. berikut nama-nama yang telah berhasil lulus dalam ujian terbuka Pascasarjana UIN Walisongo Semarang.

1AMIN FARIH

https://sigijateng.id/2021/paparkan-respon-muhammad-bin-alawi-terhadap-politik-saudi-amin-farih-raih-gelar-doktor-di-hadapan-ketum-pbnu/

https://jateng.tribunnews.com/2021/01/05/amin-farih-berhasil-raih-doktor-ke-151-uin-walisongo-pengujinya-ketua-umum-pbnu

https://walisongo.ac.id/?p=10000000007660

2. FAISAL KAMAL

https://sigijateng.id/2021/jelaskan-peran-kh-muntaha-dalam-modernisasi-ponpes-al-asyariyah-faisal-kamal-raih-gelar-doktor-di-uin-walisongo/

3. RAHMAWATI

https://sigijateng.id/2021/pascasarjana-uin-walisongo-rahmawati-bedah-disparitas-perlindungan-hak-hak-keperdataan-anak-di-luar-nikah-ini-penjelasannya/

4. MUFLIKHATUL KHOIROH

https://sigijateng.id/2021/telaah-tafsir-relasi-keluarga-dalam-kitab-al-tahrir-ini-penjelasan-muflihatul-khoiroh-dalam-disertasinya/

 

Pemberitahuan Awal Kursus TOEFL/IMKA

Diberitahukan dengan hormat bahwa menindaklanjuti surat permohonan Direktur
Pascasarjana nomor: B-1060/Un.10.9/D/PP.00.9/09/2020 tertanggal 29 September 2020
tentang Permohonan penyelenggaraan kelas TOEFL dan IMKA untuk mahasiswa baru
Pascasarjana, maka kami sampaikan beberapa hal terkait pelaksanaan perkuliahan

Selahkan Klik Tautan di bawah ini

Kursus TOEFL/IMKA

SELAMAT KEPADA SAKIRMAN ATAS PENCAPAIAN GELAR DOKTOR (S3) DI PROGRAM PASCASARJANA UIN WALISONGO SEMARANG

Sakirman berhasil menyelesaikan studi doktoral di Pascasrjana UIN Walisongo Semarang pada Senin, 12 Oktobrt 2020. Dosen IAIN Metro ini menempuh studi selama 3 tahun 4 bulan dan meraih predikat “cumlaude” dengan IPK 3.85. Disertasi yang dipertahankan pada sidang ujian terbuka berjudul “Telaah Fisis Hilal dan Cahaya Syafak Implikasinya pada Visisbilitas Hilal”.

Sakirman menguri benang kusut terkait dengan rukyatulhilal. Menurutnya, rukyatulhilal terkait dengan masalah kontras antara cahaya hilal yang redup dan cahaya syafak yang masih cukup kuat pada saat posisi hilal yang rendah. Cahaya syafak disebabkan oleh hamburan cahaya matahari oleh partikel-partikel atmosfer. Sedangkan cahaya hilal berasal dari pantulan cahaya matahari oleh permukaan bulan. Ketika posisinya yang rendah, hilal sulit untuk diamati karena cahya hilal kalah terang dengan kemilaunya cahaya syafak. Keberhasilan rukyatulhilal masih dipengaruhi oleh faktor penganggu yang bersifat permanen yaitu masalah beda kontras antara cahaya hilal dengan cahaya syafak. Maka seorang perukyat yang berkualifikasi harus mengeliminasi terlebih dahulu kemungkinan sumber cahaya syafak di kaki langit atau ufuk bagian barat. Mata seorang pengamat memiliki keterbatasan saat mengenali hilal dengan kontras rendah. Dengan posisi hilal yang cenderung rendah, maka perlu proses optimasi untuk menentukan kapan waktu terbaik agar objek berupa hilal dapat diamati, dengan cara menunggu kondisi ufuk agar cukup gelap, sebelum hilal terbenam.

Sakirman, menawarkan solusi alternative untuk mengatasi masalah rukyatulhilal yaitu model fotometri. Menurutnya, mendeteksi keberadaan sabit hilal dapat memanfaatkan teknologi digital untuk mengolah data rukyat. Model fotometri berfungsi menentukan sumber cahaya paling kuat setelah cahaya syafak dieliminasi. Dengan cara membuat plot konfigurasi cahaya hilal pada citra hilal setelah dilakukan stacking atau penumpukan. Selain model fotometri, Sakirman juga menawarkan solusi alternative melalui disertasinya yaitu model matematis visibililtas hilal dengan memanfaatkan model visibilitas hilal Kastner (1976) yang secara konsisten mampu memberikan prediksi visibilitas hilal dan sesuai dengan hasil pengamatan yang ditandai dengan dicapainya nilai maksimum visibililtas hilal. Nilai visibilitas hilal positif berarti hilal dapat diamati dengan syarat bebas aerosol dan polutan. Serta nilai kecerlangan cahaya hilal melampaui nilai kecerlangan cahaya syafak.

Rekoemndasi yang ditawarkan oleh Sakirman dalam disertasinya ditujukan pada para praktisi rukyat agar lebih mengutamakan analisis fisis hilal berdasarkan interpretasi operasional sains astronomi dan mengesampingkan dikotomi hisab-rukyat berdasarkan dalil syar’i. Dengan demikian, semakin banyak praktisi rukyat yang menguasai teknik pengamatan dan perhitungan astronomi. Sehingga teknik pengamatan hilal dapat terus diperbaiki dan dikembangkan dengan demikian fatwa yang dikeluarkan melalui ikhbar penetapan awal bulan hijriah dapat diterjemahkan secara sinkron dan ilmiah berdasarkan fenomena fisis hilal.

Prof. Dr. H. Thomas Djamaluddin, M.Sc selaku Promotor mengapresiasi disertasi yang ditulis oleh Sakirman. Menurutnya, topik disertasi ini cukup berat tapi promovendus mampu menyelesaikannya dalam waktu yang singkat bahkan sampai memperoleh predikat “cumlaude”. Pesan yang disampaikan terus berkiprah di masyarakat dengan menjelaskan masalah yang dikaji dengan bahasa awam karena seorang doktor harus mampu menyelesaikan masalah yang rumit menjadi terang benderang.

Atas nama civitas Akademika Pascasarjana UIN Walisongo Semarang mengucapkan selamat kepada Dr. Sakirman, M.S.I atas pencapaian gelar doktor (S3) di Pascasarjana UIN Walisongo Semarang bidang ilmu Studi Islam dengan konsentrasi Ilmu Falak. Semoga dapat mengamalkan ilmunya untuk kemajuan nusa, bangsa dan agama. (maola).

Pascasarjana Uin Walisongo Mengadakan Studium Generale untuk Mahasiswa Baru Angkatan 2020/2021

 

Bagi anda Mahasiswa Baru S2 dan S3 Pascasarjana UIN Waliosngo Semarang,ikutilah Studium Generale yang di adakan oleh Pihak Pascasarjana UIN Walisongo.daftarkan diri anda melalui formulir pendaftaran dibawah ini. dan untukk mahasiswa lama serta umum dapat mengikuti live studium generale lewat aplikasi online Zoom dengan Id: 956 876 0409  Pass: kuliahumum

Formulir Pendaftaran Studium Generale 2020

Pascasarjana UIN Walisongo Selenggarakan Rapat Kerja Persiapan Proses Belajar Mengajar Semester Gasal 2020/2021

Semester Genap 2019/2020 telah berlalu. Untuk menilai keberhasilan proses belajar mengajar di semester genap 2019/2020, Pascasarjana UIN Walisongo mengadakan evaluasi sekaligus persiapan menyambut semester gasal tahun akademik 2020/2021. Proses kegiatan belajar-mengajar merupakan inti dan pelaksanaan kurikulum. Baik-buruknya mutu pendidikan dan mutu lulusan dipengaruhi oleh mutu kegiatan belajar-mengajar. Sebuah Perguruan tinggi harus mengembankan pembelajaran bagi para dosen dengan cara menyegarkan kembali prinsip pembelajaran agar proses pembelajaran menjadi lebih kreatif, inovatif dan menyenangkan bagi kedua belah pihak (dosen dan mahasiswa). Korelasi antara dosen dan mahasiswa yang dimaksud, agar mahasiswa aktif dan mau berpartisipasi dalam proses pembelajaran untuk mencapai prestasinya, dalam arti mahasiswa bukan aktif hanya sekedar mengerjakan tugas semata tetapi turut serta berpartisipasi dalam proses perkuliahan.
Para mahasiswa masih memiliki kemampuan yang heterogen, baik kemampuan berbahasa, memahami literatur, maupun gaya belajar mereka masing-masing. Dengan adanya kemampuan yang berbeda ini, maka gaya mengajar, tatacara mengajar akan berbeda pula. Metode pengajaran di Pascasarjana harus bervariasi antara kegiatan tatap muka, diskusi, membuat makalah, seminar, presentasi, tugas individu dan kelompok. Untuk memperluas wawasan para peserta, Pascasarjana secara rutin melibatkan para dosen dari dalam (Dosen PNS) dan dari luar (Pakar/Profesional) untuk memberikan kuliah, dengan harapan agar tujuan kegiatan belajar mengajar tercapai secara optimal. Terlebih di masa pandemic Covid-19, metode perkuliahan harus beradaptasi tanpa mengurangi kualitas output perkuliahan. Oleh karenanya sebelum kegiatan belajar mengajar berlangsung perlu dilakukan rapat kerja tentang kegiatan belajar mengajar yang matang,
Dengan diadakannya rapat kerja untuk mempersiapkan kegiatan belajar mengajar ini dengan baik, harapannya kualitas kegiatan belajar mengajar semakin meningkat, ada sinkronisasi materi pembelajaran melalui penyusunan paket mata kuliah dan jadwal kuliah, rancangan kegiatan pembelajaran, serta evaluasi perkuliahan. Alhamdulillah, kegiatan rapat kerja ini berjalan dengan lancar dan sukses. Semoga bermanfaat bagi kita semua, seluruh civitas akademika Pascasarjana UIN Walisongo Semarang.

(By.Wenny)

Workshop Review Kurikulum S2 IAI dan S3 Studi Islam Pascasarjana oleh Ahli Eksternal

Jumat 07 Agustus 2020, Pascasarjana UIN Walisongo Semarang telah mengadakan acara Workshop Review Kurikulum S2 IAI dan S3 Studi Islam. Acara ini ditujukan kepada para Kaprodi dan Sekprodi baik S2 maupun S3 di lingkungan UIN Walisongo Semarang. Selain itu, Wakil Rektor I UIN Walisongo Semarang berkenan hadir di acara workshop tersebut sehingga acara workshop semakin efektif dan efesien. Acara workshop ini mendatangkan seorang yang professional dan mempunyai keahlian dalam bidang kurikulum yakni Prof. Handoyo Puji Widodo,Ph.D. Workshop tersebut diadakan di Gedung Rektorat Kampus I lantai 3, UIN Walisongo Semarang dan diikuti oleh 30 peserta dari berbagai program studi S2 dan S3 di UIN Walisongo.
Acara dimulai pada pukul 08.00 WIB yang langsung dimoderatori oleh Direktur Pascasarjana, Prof. Ghofur. Acara berlangsung baik dengan antusias para peserta yang sangat tinggi. Acara workshop ini berlangsung kurang lebih 8 jam ini dibagi menjadi 2 sesi. Dimana sesi pertama yakni membahas tentang review kurikulum pascasarjana S2 IAI. Sedangkan pada sesi kedua, membahas tentang review kurikulum pascasarjana S3 Studi Islam.
Acara workshop ini berlangsung dengan rapi dan sesuai dengan protokol kesehatan pencegahan COVID 19. Para peserta yang akan memasuki ruangan dicek suhu tubuh dan disediakan hand sanitizer di depan ruangan. Selanjutnya, para peserta diwajibkan untuk menggunakan masker dan tetap mematuhi protokol kesehatan yang telah ditentukan.

(By.Icha)